input license here

Inilah Dampak terlalu sering Refresh (F5) Komputer


Refresh merupakan fitur yang ada pada Windows dan berfungsi untuk menyegarkan atau mereload suatu laporan. Refresh biasanya bisa kita temukan pada saat kita mengklik kanan pada desktop ataupun pada Windows Explorer. Kebanyakan orang yang menggunakan OS Windows, biasanya mereka akan melakukan refresh pada saat komputer baru saja menyala.

Apakah Merefresh Pada Desktop Akan Mempercepat Kinerja Komputer

Entahlah, siapa yang mengajari mereka tentang melakukan refresh setiap kali komputer tersebut menyala, mungkin juga mereka mengikuti orang yang setiap kali selalu melakukan refresh kepada komputernya. Ada juga mitos yang mengatakan bahwa melakukan refresh akan mempercepat komputer, padahal refresh tidak berpengaruh terhadap kecepatan komputer.

Bahkan ada beberapa teknisi komputer yang melakukan refresh terlalu banyak, dan pada saat ditanya ternyata mereka melakukannya tanpa sebab apapun dan ada juga yang menjawab mereka mendapatkan kepuasan tertentu dari merefresh komputer. Pada awalnya saya pun juga begitu, sering melakukan refresh dengan tujuan agar tidak lag pada saat menggunakan komputer.

Perlu diketahui juga beberapa fakta tentang menekan refresh pada komputer yang akan membuat anda terkejut berikut ini.

Refresh tidak akan mempercepat kinerja komputer, tetapi hanya akan melambatkan komputer

Fakta pertama tentang refresh, perlu diketahui bahwa refresh tidak akan mempercepat kinerja komputer anda ataupun membuat komputer anda menjadi tidak lag, yang ada refresh hanya membuat komputer anda menjadi lag, not responding dan membebani CPU Usage. Jika anda tidak percaya mari cek gambar task manager berikut ini.
Apakah Merefresh Pada Desktop Akan Mempercepat Kinerja Komputer
Sebelum melakukan refresh

Apakah Merefresh Pada Desktop Akan Mempercepat Kinerja Komputer
Saat melakukan refresh terus-menerus
Sebelum melakukan refresh, bisa dilihat bahwa Utilization pada CPU sangat rendah karena tidak ada proses yang sedang berjalan. Sedangkan pada saat melakukan refresh secara terus-menerus, bisa dilihat Utilization langsung meningkat 37%, jika anda sedang melakukan proses yang berat dan anda melakukan refresh, bisa jadi komputer anda langsung hang dan not responding secara tiba-tiba.

Refresh tidak perlu dilakukan dan hanya dilakukan pada saat-saat tertentu

Apakah Merefresh Pada Desktop Akan Mempercepat Kinerja Komputer

Secara default Windows sebenarnya melakukan refresh secara rutin, sehingga kita tidak perlu melakukan refresh secara manual lagi. Tetapi ada saat-saat tertentu kita harus melakukan refresh secara manual, seperti pada saat-saat berikut ini.

  • Saat kita selesai menghapus, mencopy, mencut, mendelete, tetapi tidak ada perubahan sama sekali. Refresh akan melakukan perubahan.
  • Saat kita menyimpan suatu file di desktop ataupun di tempat lain, tetapi saat kita lihat file tersebut tidak ada. Refresh akan membuat file tersebut muncul kembali selama belum didelete oleh anda.
  • Saat tidak bisa membuka suatu shortcut ataupun file pada desktop ataupun tempat tertentu. Bisa jadi file tersebut sudah didelete ataupun sudah dirubah namanya oleh anda, Refresh akan langsung melakukan perubahan tersebut.
  • Shortcut atau file yang dibuat oleh installer tidak terlihat/tidak muncul pada desktop dan tempat lainnya.
Kita seharusnya menggunakan refresh seadanya saja, jangan melakukannya terus menerus karena itu hanya akan membuang-buang waktu anda yang sangat berharga. Setelah melihat artikel ini diharapkan ada menggunakan fungsi refresh secara tepat dan bijaksana. Perlu diketahui juga refresh tidak akan merusak komputer anda, tetapi bisa membuat komputer menjadi not responding dan hang pada saat-saat tertentu.

Semoga Bermanfaat :)
Related Posts
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Posting Komentar